Raksasa teknologi dari negeri ginseng Samsung Electronics baru-baru ini diberitakan akan mengakuisisi produsen smartphone yang tengah bermasalah, BlackBerry. Menurut reuters, nilai akuisisi mencapai kisaran 7,5 miliar dollar AS. Berita itu tersebar setelah sebuah sumber yag dikatakan dekat dengan urusan bisnis ini menyatakan adanya bukti dokumen terkait niat Samsung tersebut.
Samsung mengajukan harga kisaran harga awal dari 13,35 dollar menjadi 15,49 dollar per lembar saham, yang mewakili harga lebih tinggi 38% hingga 60% atas harga perdagangan saham BlackBerry sekarang, demikian ungkap sumber itu Rabu kemarin (14/ 1/ 2015).
Para petinggi di kedua perusahaan ini dikabarkan tengah berkonsultasi dengan para penasihat bisnisnya dan sudah mengadakan pertemuan rahasia selama 2 pekan terakhir. Apa yang dibahas? Pertemuan mereka menurut Reuters membahas mengenai “transaksi potensial”.
BlackBerry mengatakan bahwa pihaknya “belum terlibat dalam diskusi dengan Samsung terkait berbagai kemungkinan penawaran pembelian BlackBerry”.
Saham-saham BlackBerry yang naik hampir 30% menyusul laporan Reuters turun kembali sekitar 15% setelah beberapa jam setelah keluarnya pernyataan resmi itu.